Nigeria adalah negara dengan salah satu air terjun terindah di Afrika. Dulu desa-desa muncul dengan beberapa larangan yang atur oleh para pemimpin dan lebih dikenal sebagai hal yang tabu. Hal yang tabu berbeda dari satu tempat ke tempat lain dan jika mengunjungi negara bagian Akwa Ibom, inilah lima pantangan yang harus kalian ketahui:
Pantangan negara bagian Akwa Ibom Nigeria
1. Wanita selingkuh dari suaminya
Di beberapa tempat di Akwa Ibom, sesuatu yang tabu bagi wanita untuk berselingkuh dari suaminya. Ini sebenarnya sangat serius sehingga hukuman untuk selingkuh adalah kematian sang suami. Dikatakan bahwa ketika seorang wanita melakukan perzinahan, dia akan mengundang murka Ekpo Nka-Owo yang merupakan roh leluhur Ibibio.
2. Mengambil air pada hari pasar Ared
Seperti yang biasa terjadi di beberapa desa beberapa tahun lalu, ada hari-hari khusus yang dilarang untuk pergi ke pasar. Di Annang, negara bagian Akwa Ibom, sangat tabu bagi perempuan untuk mengambil air dari aliran pada salah satu hari pasarnya yang disebut hari pasar Ared.
3. Membunuh dan memakan monyet
Di Itam, sebuah klan di negara bagian Akwa Ibom, hal yang tabu untuk membunuh dan memakan monyet. Ikot Uso Akpan Itam, kampung di marga ini memiliki air terjun yang bermuara di aliran sungai dan terdapat pepohonan yang menjadi habitat kera. Namun dilarang untuk membunuh dan memakan monyet-monyet ini.
4. Makan tupai
Bagi masyarakat yang berasal dari Afaha, marga lain di Akwa Ibom, konon tidak boleh memakan tupai. Beberapa sumber mengatakan ini dilarang karena masyarakat Afaha diidentikkan dengan kecerdasan dan kecepatan tupai.
5. Menyinggung beberapa anggota keluarga
Di Annang, masyarakat juga mengatakan bahwa menyinggung cucu, kakek nenek, dan mertua adalah sesuatu hal yang tabu. Saya kira ini berarti setiap konflik yang terjadi harus diselesaikan secepat mungkin.