Keindahan alam Nusa Penida memiliki suasana yang tenteram dan jiwa petualang bisa menjadikannya destinasi yang wajib dikunjungi bagi yang ingin melepaskan diri dari keramaian dan membenamkan diri dalam keajaiban alam. Nusa Penida adalah pulau terbesar dari tiga Pulau Nusa, dengan Nusa Lembongan dan Nusa Ceningan menjadi dua lainnya.
Meskipun letaknya dekat dengan Bali yang sudah mendunia, Nusa Penida tetap mempertahankan pesona terjal dan bentang alamnya yang masih asli, menjadikannya surga bagi pecinta alam dan petualang. Terletak di tenggara Bali di Indonesia, Nusa Penida adalah permata yang menunggu untuk dijelajahi oleh wisatawan yang mencari keindahan alam, petualangan, dan pengalaman budaya. Berikut panduan komprehensif untuk membantu merencanakan perjalanan:
Jelajahi pantai yang indah
- Pantai Kelingking: Terkenal dengan tebing ikonik berbentuk T-Rex dan pemandangan laut biru kehijauan di bawahnya.
- Crystal Bay: Sempurna untuk snorkeling dan menyelam, dengan perairan yang sebening kristal dan kehidupan laut.
- Pantai Atuh: Dapat diakses melalui tangga curam, pantai terpencil ini menawarkan pemandangan menakjubkan dan pasir murni.
Snorkeling dan menyelam
- Nusa Penida terkenal dengan keanekaragaman hayati lautnya yang kaya, terumbu karang yang berwarna-warni, dan biota laut yang beragam.
- Lokasi menyelam yang populer antara lain Manta Point, tempat kalian bisa berenang bersama pari manta, dan Crystal Bay yang terkenal dengan perairannya yang jernih dan spesies lautnya yang melimpah.
Tempat unik
- Broken Beach dan Angel’s Billabong: Merupakan formasi batuan alami dan kolam air pasang sebening kristal.
- Pura Pura Paluang: Rasakan sisi spiritual pulau ini dengan mengunjungi pura indah yang terletak di tengah tanaman hijau subur.
Mendaki gunung
- Mulailah pendakian indah ke titik pengamatan seperti Atuh dan Kelingking untuk menyaksikan panorama garis pantai terjal dan tebing-tebing dramatis di pulau ini.
- Jelajahi bagian dalam pulau yang merupakan rumah bagi hutan lebat, air terjun tersembunyi seperti Air Terjun Peguyangan dan desa-desa tradisional.
Makanan khas
Makanan khas Nusa Penida menawarkan wisatawan beragam hidangan lezat dan buah-buahan tropis. Ikan bakar segar yang dibumbui dengan rempah-rempah lokal dan disajikan dengan sambal dan nasi, serta hidangan laut barbekyu yang menyajikan udang, cumi-cumi, dan lobster adalah pilihan populer di restoran tepi pantai. Makanan pokok Indonesia seperti Nasi Goreng dan Mie Goreng juga banyak tersedia, disertai lauk pauk tradisional.
Makanan khas setempat antara lain pepes ikan atau ayam yang direndam dalam bumbu dan dibungkus dengan daun pisang, dan Lawar yang merupakan hidangan Bali yang dibuat dengan daging cincang dan sayuran. Jangan lewatkan untuk mencoba buah-buahan tropis seperti manggis, buah naga, dan kelapa, yang menyegarkan dan kaya rasa.
Tempat makan
- Warung: Restoran-restoran tradisional Indonesia ini menawarkan hidangan yang terjangkau dan otentik, mulai dari nasi dan mie hingga makanan laut panggang dan sate.
- Kafe Tepi Pantai: Bersantailah di tepi pantai dan bersantaplah di salah satu dari banyak kafe di mana dapat menikmati makanan laut yang lezat dan koktail tropis.
- Pasar Lokal: Jelajahi pasar yang ramai di kota dan desa Nusa Penida di mana dapat mencicipi jajanan kaki lima seperti bakso, sate, dan gorengan.
Waktu terbaik untuk berkunjung
- Musim kemarau dari April hingga Oktober sangat ideal untuk mengunjungi Nusa Penida saat cuaca cerah dan laut tenang.
- Musim hujan dari November hingga Maret, keindahan Nusa Penida tetap terpancar meski sesekali akan menjumpai hujan.
Cara menuju Nusa Penida
- Feri dari Bali: Kalian dapat mencapai Nusa Penida dengan feri dari Sanur atau Padang Bai di Bali. Perjalanan memakan waktu sekitar 30 hingga 45 menit.
- Speedboat: Pilihlah speedboat dari pelabuhan Bali untuk perjalanan yang lebih cepat.