Diselimuti dengan sejarah, keindahan tak terbatas, dan pesona kuno, tempat-tempat ajaib di Swiss ini layak untuk dicoba. Inilah mengapa harus mengunjungi desa-desa kuno ini saat mengunjungi Swiss.
Kota-kota besar dan ramai yang penuh dengan kehidupan dan lampu-lampu terang adalah tempat yang bagus untuk dikunjungi, namun desa-desa kecil yang kurang dikenal sering kali menjadi tempat liburan yang lebih berkesan. Hal ini terutama berlaku di Swiss, di mana sebagian besar wisatawan singgah di Bern, Jenewa, Interlaken, Luzern, atau Zermatt.
Tentu saja tempat-tempat ini mempesona. Namun permata kecil yang tersembunyi ini terlalu damai dan indah untuk digambarkan. Ini tentang perpaduan pemandangan alam yang indah, arsitektur yang memukau, dan kecepatan yang menjadikannya tidak boleh dilewatkan.
Tempat Luar Biasa Yang Wajib Dikunjungi di Swiss
Berikut adalah beberapa desa di Swiss yang seperti di buku cerita dongeng dan layak untuk disertakan saat liburan di Swiss.
Steckborn
Jika ditugaskan menggambar desa tepi danau yang sempurna, gambarnya mungkin akan terlihat seperti Steckborn. Desa abad pertengahan ini memancarkan pesona pesisir dan rumah-rumah setengah kayu berusia berabad-abad.
Kedekatannya dengan Danau Constance secara otomatis memberikan lapisan kilau ekstra. Kastil Arenenberg adalah salah satu tempat paling ajaib untuk dikunjungi.
Di sini Napoleon Bonaparte menghabiskan masa kecilnya dan sebagian masa remajanya sebelum naik takhta kekaisaran di Prancis. Museum Napoleon di sini penuh dengan ruang-ruang kuno yang memberikan gambaran tentang bagaimana keluarga tersebut hidup dan bersenang-senang ketika mereka keluar dari kekuasaan dan di pengasingan.
Danau Constance adalah tempat Steckborn benar-benar memamerkan sisi terindahnya. Naiklah kapal pesiar URh dari Kreuzlingen ke Diessenhofen dan berlayarlah di sepanjang perairan hijau zamrud, berzig-zag antara tepi sungai Swiss dan Jerman di sepanjang desa-desa yang sangat indah.
Tidak diragukan lagi ini adalah salah satu pelayaran sungai terindah di Eropa. Steckborn penuh dengan pemandangan. Dan cara termudah untuk menjelajahi desa menawan ini dalam tur Swiss adalah dengan berjalan kaki melintasi desa dan kebun apel dan pir yang subur.
Cara Menuju Kesana
Ada kereta reguler dari Zurich ke Steckborn, yang memakan waktu sekitar 1 jam 30 menit
Appenzell
Dengan latar perbukitan, padang rumput yang indah, dan sapi yang sedang merumput, Appenzell tidak diragukan lagi adalah salah satu desa terindah di dunia. Toko-toko dan rumah-rumah yang dicat dengan rumit menambah daya tarik abadi dan suasana Swiss yang otentik.
Kehidupan di wilayah ini sebagian besar bersifat tradisional dan berjalan lambat. Museum Appenzell yang menampilkan budaya dan sejarah kawasan ini layak untuk dikunjungi selama beberapa jam. Berjalan-jalanlah di sepanjang jalan berbatu dengan toko roti kecil dan toko keju, jelajahi jalan berliku, dan nikmati panorama pegunungan Alpstein yang menakjubkan.
Kemudian naik kereta gantung ke Aescher untuk menikmati rosti, yaitu makanan khas daerah berupa kentang goreng suwir. Satu-satunya hal yang mengalahkan santapan mewah ini adalah pemandangan pegunungan yang tidak terhalang. Aescher wisma yang berusia 175 tahun, dibangun di sisi gunung adalah salah satu tempat yang akan membuat kalian terpesona pada pandangan pertama.
Appenzell adalah surganya para pendaki, namun bagi mereka yang belum ingin mendaki gunung, kereta gantung akan membawa ke puncak dan turun lagi tanpa bersusah payah. Pahlawan sejati desa ini adalah kejunya yang pedas dan dibuat menggunakan resep rahasia yang disimpan di lemari besi di Appenzeller Kantonalbank.
Cara Menuju Kesana
Appenzell dapat dicapai dengan kereta api dari Zurich dalam waktu sekitar 90 menit. Kereta berangkat setiap 30 menit atau lebih.
Ernen
Waktunya berhenti di desa indah yang terletak di atas Lembah Fiesch ini. Sebuah gereja barok yang menakjubkan dengan puncak menara kayu yang elegan mendominasi desa, dihiasi dengan chalet-chalet cantik dan ladang yang dilapisi bunga poppy.
Hal terbaik yang dapat dilakukan di Ernen adalah berkeliling desa, mengagumi arsitektur berusia berabad-abad dan menikmati aroma dan warna taman yang rimbun. Alun-alun desa menawan dengan bangunan-bangunan indah, termasuk Tellenhaus, rumah bagi salah satu penggambaran pahlawan nasional Swiss tertua yaitu William Tell.
Jika ingin lebih baik lagi, pergilah ke Jembatan Goms yang indah yang terletak 92 meter di atas aliran sungai Rhone. Sore harinya, kembali ke desa untuk menonton konser musik klasik di gereja.
Saat matahari terbenam, buatlah diri nyaman di salah satu kafe menawan dan nikmati dunia pegunungan yang indah. Ernen telah mendapatkan ketenaran internasional sebagai desa musik.
Setiap musim panas, tempat ini menjadi tuan rumah festival musik klasik kecil namun terkemuka. Namun ada lebih banyak hal di Ernen selain musik dan taman yang indah seperti masakan lokal yang lezat, hotel butik, dan industri anggur yang sedang berkembang.
Cara Menuju Kesana
Perjalanan kereta dari Zürich ke Ernen memakan waktu sekitar 3 jam 7 menit.
